PHNOM PENH, govnews-idn.com – Cabang bulutangkis mempersembahkan medali emas pertamanya melalui nomor beregu putra. Di babak final, tim beregu putra Indonesia mengalahkan Malaysia dengan 3-1, Kamis (11/5/2023).
Indonesia tertinggal lebih dulu setelah secara mengejutkan Chico Aura Dwi Wardoyo justru kalah mudah dari pemain tunggal pertama Malaysia, Leong Jun Hao dengan 16-21 dan 13-21. Indonesia tertinggal 0-1.
“Saya akui lawan bermain cukup baik hari ini, dia mengontrol permainan dan membuat saya keteteran. Lawan begitu konsisten bermain dengan polanya dari awal sampai akhir, saya malah terus mengikuti dia jadi banyak tidak enak di lapangan,” kata Chico.
Indonesia menyamakan kedudukan dengan 1-1, setelah ganda pertama Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri mengalahkan Beh Chun Meng/Goh Boon Zhe dengan 21-12 dan 22-20.
“Di game kedua kami tertinggal lima poin, itu membuat kami semakin tertekan. Tapi kami coba berusaha bangkit, percaya kemampuan diri sendiri dan partner juga. Kondisi hall yang bising membuat kami semakin tegang apalagi instruksi pelatih kurang terdengar,” kata Fikri.
Mengalahkan Lee Shun Yang
Indonesia berbalik unggul menjadi 2-1. Pemain tunggal kedua, Christian Adinata mengalahkan Lee Shun Yang dengan 21-17 dan 21-9.
“Hari ini saya lebih termotivasi setelah kemarin gagal sumbang poin. Hari ini berhasil sumbang poin, senang banget. Saya tidak mau mengecewakan teman-teman, tim dan masyarakat Indonesia,” kata Adinata.
Ganda putra kedua Pramudya Kusumawardhana/Yeremia Erich Yoche Rambitan menjadi penentu kemenangan Indonesia. Mereka mengalahkan Chia Weijie/Liew Xun dalam pertandingan tiga game 13-21, 21-16 dan 21-16.
Tim beregu putra Indonesia pun menang dengan 3-1. Medali emas pun berhak diperoleh tim beregu Indonesia. Ini sekaligus mengobati kegagalan tim beregu putra di SEA Games 2021 lalu yang harus direbut Thailand.
Anto
Atlet putra peraih medali emas SEA Games 2023 memberi hormat ke Bendera Merah Putih. Foto: Humas.
Artikel ini sudah terbit di jurnal-ina.com