KemenKopUKM: Program Fast Track Digitalisasi Sumut Potensial Tingkatkan Jumlah Wirausaha

March 9, 2023

MEDAN, govnews-idn.com – Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) mengapresiasi inisiatif program Fast Track Digitalisasi (FTD) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) dalam bentuk pendampingan kepada 1.000 pelaku usaha di Sumatera Utara selama tiga bulan ke depan.

Deputi Bidang Kewirausahaan KemenKopUKM Siti Azizah mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu inovasi yang konkret dalam upaya menumbuhkan wirausaha baru di daerah melalui ekosistem kewirausahaan.

“Saya berharap, kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya penumbuhan wirausaha untuk mewujudkan Wirausaha Mapan, Usaha yang Inovatif dan Berkelanjutan,” katanya secara daring, Kamis (9/3/2023).

Siti Azizah mengemukakan pada tahun 2030, Indonesia akan menerima bonus demografi, di mana populasi masyarakat akan didominasi dari kalangan usia produktif.

Menurutnya, hal ini akan menjadi beban jika generasi muda tidak produktif. Maka tidak akan menciptakan nilai tambah bagi pertumbuhan ekonomi, justru malah menjadi boomerang bagi perekonomian Indonesia. Namun sebaliknya jika generasi muda produktif, inovatif dan kreatif dipastikan Indonesia akan menjadi negara besar dan berdaya saing.

“Oleh karena itu, meningkatkan kualitas para individu ini menjadi hal yang sangat penting,” ujar Siti Azizah.

Digitalisasi telah menjadi pemicu berbagai perubahan global termasuk mendorong ekonomi yang kian terintegrasi dan efisien. Pertumbuhan platform digital yang kian pesat mampu meningkatkan pasar layanan online dunia hampir 50% sejak awal pandemi dengan total pendapatan mencapai 466 juta dolar AS pada akhir tahun 2021.

Dia menambahkan, untuk menjadi negara maju, minimum 4% dari total populasi penduduk usia produktifnya adalah wirausaha. Sedangkan negara-negara yang masuk kategori negara maju, jumlah rasio wirausahanya mencapai 12% dari penduduk.

“Terbilang Masih Rendah”

“Mengingat jumlah rasio wirausaha kita terbilang masih rendah, bahkan di level ASEAN. Maka peningkatan rasio kewirausahaan nasional ditargetkan sebesar 3,95% pada tahun 2024 dan pertumbuhan wirausaha baru ditargetkan sebesar 4 persen pada tahun 2024,” terangnya.

Guna meningkatkan jumlah wirausaha di Indonesia, pihaknya akan memfokuskan pada penumbuhkembangan ekosistem kewirausahaan melalui Entreprenuer Hub.

Entreprenuer merupakan penumbuhkembangan ekosistem kewirausahaan melalui optimalisasi sumberdaya para pemangku kepentingan untuk bersinergi dan bekerjasama minimal dalam lokasi, tujuan, serta target yang sama sehingga berdampak pada scalling up pelaku usaha dan mewujudkan wirausaha mapan, usaha yang inovatif dan berkelanjutan.

“Dalam implementasinya, inisiatif proyek ini bisa dari pusat maupun daerah. Namun, kami lebih suka jika ini berasal dari daerah, seperti kegiatan yang kita laksanakan hari ini. Karena, jika berasal dari daerah, kegiatan ini akan terjamin keberlanjutannya. Sehingga pusat bisa menumbuhkembangkan projek penumbuhan ekosistem-ekosistem seperti ini di lokasi lainnya,” papar Siti Azizah.

Saat ini KemenKopUKM berfokus pada beberapa program, salah satunya adalah pengembangan kewirausahaan melalui penumbukan ekosistem wirausaha di daerah-daerah. Dengan dukungan dari 28 Kementerian/Lembaga, para Perguruan Tinggi di Indonesia, serta para mitra terkait lainnya baik dari sektor swasta, komunitas, serta para pihak lainnya, diharapkan target-target wirausaha di tahun 2023 dapat tercapai.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Sumatra Utara Suherman mengatakan, inisiatif program FTD merupakan upaya penumbuhan wirausaha melalui pengembangan ekosistem wirausaha dengan memberikan pendampingan dan pelatihan berjenjang. Serta digitalisasi kepada 1.000 pelaku usaha di Sumatera Utara yang melibatkan perguruan tinggi, private sector, komunitas dan lembaga lainnya yang mendapat dukungan KemenKopUKM dan menjadi bagian dari program Entreprenuer Hub.

“Rangkaian kegiatan utama pada fast track digitalisasi 2023 akan dilangsungkan opening pada 7 maret 2023 hingga pelaksanaan wisuda pada 27 juni 2023,” urai Suherman.

Mulia Ginting – Erwin Tambunan

“Saya berharap, kegiatan ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya penumbuhan wirausaha untuk mewujudkan Wirausaha Mapan,” ujar Siti Azizah kepada pelaku usaha Sumatera Utara secara daring. Foto: KemenKopUKM.

RELATED POSTS