PHNOM PENH, govnews-idn.com – Pramudya Kusumawardana/Yeremia Yacob Rambitan meraih medali SEA Games 2023 usai kalahkan Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul di Morodok Techo National Stadium Badminton Hall. Pramudya/Yeremia menang 21-17, 21-19.
Tiga poin beruntun didapat Indonesia guna unggul 6-2 atas Thailand. Indonesia menjauh dengan 7-4 usai smes Yeremia gagal dikembalikan lawan. Peeratchai/Pakkapon bukan tanpa perlawanan. Dalam beberapa momen memberikan serangan intensif, namun Pramudya/Yeremia bertahan dengan baik.
Mereka terlihat mulai bermain lebih nyaman dan sukses menempatkan bola secara akurat dan menjaga keunggulan hingga 8-4. Interval pertama berakhir dengan keunggulan 11-5 bagi pasangan Indonesia tersebut.
Pram/Yere sempat membuat pecinta bulutangkis Indonesia senam jantung pada akhir game pertama saat tertahan di poin ke-18 dan nyaris terkejar 18-17. Namun, pada akhirnya mereka mampu menuntaskan game pertama dengan menang 21-17.
Game Kedua
Pasangan Indonesia itu langsung melesat pada game kedua dengan unggul 7-3. Akan tetapi, mereka kembali terkejar pada pertangahan gim menjadi 11-11.
Persaingan sengit terjadi selepas rehat, kedua pasangan yang berlaga di babak final itu tak ada yang ingin mengalah dan terus bergantian mencuri poin hingga 19-19. Ingin menuntaskan laga dengan cepat, Pram/Yere akhirnya menang 21-19 pada game kedua.
Pram/Yere sukses menyabet medali emas SEA Games 2023 nomor ganda putra yang juga menjadi medali emas ke-85 bagi Indonesia. Cabang bulutangkis total menyumbang empat medali emas pada nomor perorangan.
Sebelumnya Medali emas bulutangkis disumbangkan oleh ganda campuran Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati. Mereka mengalahkan wakil Malaysia, Roy King Yap/Cheng Su Yin dengan kedudukan 20-22, 21-8 dan 21-16.
Anto
Perjuangan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Yacob Rambitan berbuah emas. Foto: Humas.
Artikel ini sudah terbit di jurnal-ina.com