JAKARTA, govnews-idn.com – Ada dua bintang wanita ahli bela diri campuran ONE Championship dari kawasan Asia Tenggara. Sebut saja Angela Lee (Singapura) dan Stamp Fairtex dari Thailand.
Namun tarung antarkeduanya di Singapore Indoor Stadium (26/3/2022) membuktikan pula Angela Lee benar-benar perkasa sesuai nickname-nya unstoppable. Begitu julukan Angela sebagai ratu atomweight.
Angela menundukkan Stamp Fairtex yang bernama asli Nanthawan Panthong melalui tehnik rear naked choke pada ronde kedua. Stamp banyak yang menggulkab, karea Angela lebih absen dari ogtagon sejak melahirkan.
Saat mengalahkan Stamp Fairtex
Sedangkan Stamp ketika itu sebagai penantang setelah mejuarai ONE Women’s Atomweight World Grand Prix dengan mengalahkan Ritu Phogat (India) di partai final.
Angela Lee adalah grappler yang menyandang sabuk hitam Brazilian Jiu-jitsu. Sementara Stamp berpredikat striker dengan pukulan serta tendangan mematikan karena besar dengan disiplin bela diri Muay Thai di Thailand.
Sebelumnya Angela Seung Ju Lee mencatatkan prestasi sebagai juara dunia termuda wanita ONE Championship pada 5 Mei 2016 saat menghadapi Mei Yamaguchi dari Jepang di kelas Atomweight.
Menggondong anaknya Ava Marie dan sabuk juara
Angela adalah keturunan Kanada-Amerika serta berwarga negara Singapura. Dia lahir di Vancouver, Kanada pada 8 July 1996 dan mengenyam pendidikan di Mililani High School.
Angela Lee juga mempunyai saudara muda Christian yang juga berkecimpung di MMA. Adapun sang suami Bruno “Puccibull” Puci adalah petarung MMA di kelas bantam dari Brazil dengan ilmu bela diri Jiu-Jitsu dan pemegang sabuk hitam.
MION EFENDY
Angela Seung Ju Lee bersama sabuk juaranya. Foto: Al
Artikel ini sudah terbit di jurnal-idn.com