MEDAN, govnews-idn.com – Dosen dan mahasiswa Program Studi Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya Universitas Sumatera Utara (FIB USU) melaksanakan program Pengabdian kepada Masyarakat dalam rangka meningkatkan kemampuan sumber daya manusia dan meningkatkan peran perguruan tinggi untuk mewujudkan target ke-4 SDGs (Sustainable Development Goals) yaitu Quality Education (pendidikan yang berkualitas). Agar siswa-siswi SMU dari keluarga kurang mampu dapat juga meningkatkan kemampuan berbahasa Inggrisnya.
Dalam kegiatan tersebut siswa-siswi SMU yang berasal dari berbagai sekolah menengah atas di Kota Medan dilatih berbahasa Inggris dengan menggunakan metode pengajaran interaktif. Tim Pengabdian Masyarakat FIB USU ini diketuai oleh Dr. Dra. T. Thyrhaya Zein, M.A dengan anggota Dr. Rudy Sofyan, S.S., M.Hum dan Dr. Bahagia Tarigan, M.A. serta dibantu lima mahasiswa Sastra Inggris yakni Mariyanti Ambarita, Marlaba Agustina Manalu, Abigail Putri Chrissantha Tarigan, Miqdad Zephanda dan Josia Sihombing

Games keseimbangan dengan wahana balon
Pelatihan ini diselenggarakan selama 3 bulan dengan durasi pelatihan sebanyak 2 sesi per minggu. Setiap sesi mengkonsumsi waktu selama 120 menit. Pelatihan dilaksanakan dengan metode interaktif di dalam kelas dan juga belajar di luar kelas.
“Kami selama ini belum pernah mengikuti kursus Bahasa Inggris dengan metode interaktif yang menyenangkan seperti ini. Kami sangat senang dapat mengikuti kegiatan ini sepulang sekolah,” ujar Kenziro Gilbert Simanjuntak, salah satu peserta pelatihan dari SMU 17 Medan.
“Peningkatan kualitas SDM terkait penggunaan bahasa asing terutama bahasa Inggris diharapkan dapat meningkatkan motivasi dan ambisi siswa SMU untuk pendidikan lebih lanjut. Meningkatnya kemampuan bahasa Inggris siswa akan meningkatkan kompetensi mereka untuk bersaing di dunia global yang semakin kompetitif,” ucap Dr. T. Thyrhaya Zein.
AYRP

Pelatihan bahasa Inggris untuk siswa kurang mampu Kota Medan diadakan Tim Pengabdian LPPM USU. Foto: RS
Artikel ini sudah terbit di jurnal-idn.com