Pelatihan Kewirausahaan Organisasi Multinasional, Akselerasi Pertumbuhan UMKM

December 4, 2022
JAKARTA, jurnal-idn.com Kementerian Koperasi dan UKM (KemenKopUKM) mengapresiasi pelatihan kewirausahaan Diageo Indonesia dan Kamar Dagang Inggris di Indonesia (BritCham Indonesia). Pelatihan ini merupakan kerjasama dengan organisasi multinasional dan akan mengakselerasi pertumbuhan UMKM dan menguatkan perannya sebagai tulang punggung pertumbuhan perekonomian Indonesia. 
 
Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki, mengatakan itu diwakili Direktur Utama Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi & UKM (LLP-KUKM) Smesco Indonesia Leonard Theosabrata di Seminar dan Pelatihan Learning for Life di Jakarta, Sabtu (3/12/2022).
 
Dikatakan, kontribusi UMKM terhadap pengembangan bisnis usaha di Indonesia menjadi sangat penting. Namun UMKM harus membangun usaha yang memiliki culture kita sendiri, barang kita sendiri yang dimiliki. Ketika usaha tumbuh besar, bekerjasama dengan perusahaan dan organisasi seperti Diageo dan BritCham untuk masuk ke pasar global. 
 
“Saya mengapresiasi digelarnya rangkaian pelatihan kewirausahaan yang digagas oleh Diageo Indonesia dan BritCham. Berharap peserta mengoptimalkan ilmu yang didapat dari pelatihan ini dan mengaplikasikanya dalam pengembangan usaha masing-masing,” ujar Leonard.
 
Saat ini, posisi UMKM sebagai tulang punggung perekonomian Indonesia didukung jumlah pelaku usaha yang mencapai 64,2 juta. Pada 2021, UMKM berkontribusi terhadap PDB sebesar 61,07% atau senilai Rp8.573,89 triliun.
“UMKM juga menyerap tenaga dan memberikan lapangan kerja bagi 97% dari total tenaga kerja yang ada atau sekitar 117 juta pekerja,” tambah Leonard.
 
Direktur Corporate Relations Diageo Indonesia Dendy A Borman menegaskan, Diageo akan terus berkontribusi kepada masyarakat di mana perusahaan beroperasi. Pihaknya telah menyiapkan program Learning for Life dan menyediakan perangkat untuk pelatihan dan keterampilan di area utama yang menjadi perhatian Diageo seperti industri hospitality, ritel, kewirausahaan dan pariwisata. 
 
“Learning for Life adalah bagian dari pilar inclusivity dan diversity yang digagas Diageo dalam rencana strategis 10 tahun Society 2030, Spirit of Progress,” kata Borman.
 
Entrepreneur
 
Seminar Learning for Life membahas tiga topik utama. Yakni Pola Pikir Seorang Wirausahawan (Entrepreneur Mindset), Cara Jitu Pitching Ide Bisnis Baru Kepada Investor (Effective Ways of Pitching New Ventures to Investors) dan Strategi Pemasaran Cermat untuk Mempertahankan Bisnis Usaha (Developing Business through Smart Marketing).
 
Selanjutnya Direktur Eksekutif BritCham Indonesia Chris Wren juga senang, dapat mendukung anggota utamanya dalam kolaborasi Learning 4 Life ini. BritCham Indonesia banyak berinvestasi dalam pilar ‘bakat.’ Salah satunya melalui Education Center dan Human Capital Member Focus Group. 
 
“Indonesia memiliki ambisi tujuan pembangunan nasional dan ini hanya dapat dicapai dengan perpaduan yang tepat dan kompetensi bakat,” ucap Wren.
 
Hari Kewirausahaan ini juga membantu merangsang ambisi yang kuat dari anak muda Tanah Air, untuk menjadi pebisnis. “Kami berharap dapat membangun hubungan yang hebat dan berkelanjutan dengan Diageo,” urainya. 
 
Diketahui, hari ini memulai pelaksanaan program Learning for Life fase kedua di Indonesia yang ditandai dengan digelarnya seminar dan panel diskusi yang menampilkan pengusaha dan atau founder UMKM terkemuka sebagai pembicara. Mereka akan berbagi pengalamannya untuk membangun dan membesarkan usaha mereka. Acara seminar berlangsung di gedung Word Trade Center (WTC) Tower 3 dihadiri lebih dari 100 peserta. 
 
Fokus program ini juga meningkatkan keterlibatan perempuan pada pengembangan UMKM, sejalan dengan harapan KemenKopUKM yang juga melihat potensi dan tren pelaku UMKM perempuan yang terus meningkat. Sebanyak 64% pelaku UMKM di Indonesia adalah perempuan.
 
MULIA GINTING – ERWIN TAMBUNAN
 
Leonard Theosabrata: Mengaplikasikanya dalam pengembangan usaha masing-masing. Foto: KemenKopUKM

RELATED POSTS