KARANGASEM, govnews-idn.com – Anggota TNI dan warga Dusun Bukit Catu terlibat aksi saling kejar menggunakan batu berukuran cukup besar. Dengan tidak mengenal takut warga berambisi mengejar personel TNI berbadan tegap dan menggunakan seragam dinas loreng.
Aksi saling kejar dengan membawa batu tersebut dalam rangka mengangkut material untuk membuat senderan badan jalan, dari tempat droping material menuju lokasi pembuatan senderan. Terlihat warga tak mau kalah cepat dengan para prajurit Kodim 1623/Karangasem yang tergabung dalam Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-119 di Dusun Bukit Catu, Desa Selumbung, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem, Bali, Jumat (23/2/2024).
“Ayo kejar saya pak, tambah lagi kecepatannya,” tutur salah satu prajurit yang dengan semangat mengangkat batu di pundaknya. Suasana akrab dan kompak terlihat jelas, hal inilah yang menjadikan hubungan di antara masyarakat dan TNI senantiasa harmonis. Masyarakat merupakan penyemangat tersendiri bagi para TNI untuk membantu dan mendukung terlaksananya TMMD ke-119, meski dihadapkan dengan cuaca yang sering hujan dan medan cukup ekstrim.
“Progres kegiatan TMMD ke-119 Kodim 1623/Karangasem terlihat signifikan, hal tersebut tidak terlepas dari peran serta dari berbagai komponen masyarakat yang tidak bisa dipandang sebelah mata, mereka setiap harinya bercucuran keringat membantu anggota TNI dari Kodim 1623/Karangasem mengangkut material seperti batu, semen dan pasir untuk membuat senderan badan jalan,” kata Komandan Satuan Setingkat Kompi (SSK) Kapten Arm Paulus selaku pengendali pasukan.
Pen Kodim 1623/Karangasem – Enda Suranta
Satgas TMMD ke-119 di Dusun Bukit Catu, Desa Selumbung, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem, Bali, mengangkat batu untuk pembagunan senderan jalan yang sedang dibangun. Foto: Pen Kodim 1623/Karangasem.
Artikel ini sudah terbit di jurnal-ina.com